Kegiatan Musyawarah Nasional X (MUNAS X) diselenggarakan untuk mempererat tali silaturahmi Himpunan Mahasiswa Manajemen Sumberdaya Perairan Indonesia (HIMASUPERINDO) sekaligus dilakukannya pembahasan serta evaluasi Anggaran Dasar (AD), penetapan rencana kerja, memilih dan menetapkan ketua umum, mengevaluasi laporan pertanggung jawaban ketua umum dan menetapkan keputusan lainnya. Kegiatan ini dihadadiri oleh delegasi dari 5 Universitas di Indonesia yang tergabung ke dalam HIMASUPERINDO yaitu, Universitas Gadjah Mada (UGM), Universitas Brawijaya (UNIBRAW), Universitas Khairun (UNKHAIR), Universitas Mulawarman (UNMUL), dan Universitas Lambung Mangkurat (ULM) yang sekaligus menjadi tuan rumah untuk kegiatan MUNAS X HIMASUPERINDO.

Kegiatan Munas X ini dilaksanakan pada tanggal 6 – 9 Mei 2023, pembukaan acara digelar di Aula Fakultas Perikanan dan Kelautan Universitas Lambung Mangkurat (Aula FPK ULM) dengan mempersembahkan tarian adat banjar dan menyanyikan lagu Indonesia raya serta Mars ULM, kemudian dilanjutkan dengan sambutan dari M. Faried Habibie selaku presiden HIMASUPERINDO, bapak Abdur Rahman S.Pi., M.Si selaku Kaprodi MSP FPK ULM, ibu Dr. Ir. Hj. Agustiana, M.P selaku Dekan FPK ULM, serta bapak H. M. Aditya Mufti Ariffin, SH, MH selaku Walikota Banjarbaru. Kegiatan selanjutnya berupa Seminar Nasional yang bertemakan “Peluang dan Tantangan Budidaya Ikan Belida (Chitala sp.) dalam Menunjang Konservasi Ikan Endemik Kalimantan Selatan” dengan pengisi materi dari para ahli dibidangnya seperti bapak Dr. Ir. Suhaili Asmawi, M.S., Bapak Puji Widodo S.Pi., dan ibu Ira Puspita Dewi, S.Kel.M.Si.


Selanjutnya adalah kegiatan inti dari MUNAS X adalah sidang musyawarah nasional yang akan membahas tentang laporan pertanggung jawaban dari Badan Eksekutif Pusat (BEP), Pemilihan Ketua dan Badan Pengawas dan Pertimbangan Organisasi (BPPO), serta pembahasan AD/ART, serta GBHK yang disusun dalam beberapa agenda sidang pleno.

Rangkaian kegiatan selanjutnya adalah Malam Keakraban (MAKRAB) dan Field Trip yang menjadi ajang untuk membentuk ikatan kekeluargaan yang erat. kegiatan Fiel Trip sendiri dilakukan untuk mengenalkan daerah Kalimantan Selatan terutama daerah Banjarbaru kepada delegasi yang datang,

spot pertama yang dikunjungi adalah Museum Lambung Mangkurat yang menyimpan sejarah-sejarah kerajaan banjar, kain khas banjar, lukisan seniman Kalimantan Selatan serta permainan-permainan tradisional.

Spot kedua yang dikunjungi adalah BPBAT (Balai Perikanan Budidaya Air Tawar) Banjarbaru yang merupakan suatu badan dalam mendukung Industrialisasi Perikanan Budidaya, dan kegiatan terakhir adalah susur sungai di Banjarmasin, yaitu salah satu kegiatan rekreasi dengan menyusuri sungai di Banjarmasin. kegiatan susur sungai adalah upaya pemerintah dalam melestarikan budaya melalui wisata dan alat transportasi serta ciri khas Kalimantan Selatan, dimana rute yang digunakan akan melalui objek-objek ternama yang ada di Banjarmasin.

